Jumat, 12 September 2014

Bagaimana cara menghilangkan rasa kecewa, iri, dan menyesal?

Rasa kecewa itu perasaan belum biasa menerima kenyataan dan keadaan yang nyata. Tentu rasa ini biasa menimbulkan segala sesuatu yang akan terjadi entah itu rasa stress yang berlebihan penyakit hati bahkan bisa menimbulkan gangguan psikologis.
Ini yang aku alami sekarang aku merasa sangat kecewa, setiap hari aku hanya menyalahkan keadaan padahal kenyataannya kecewa itu datang karena perbuatan aku sendiri, aku menyadari mungkin usaha,doa, tawaqal, dan bersyukur kepada tuhan kurang. Tetapi mengapa semua terjadi begitu berurutan tanpa mengenal waktu.
Menyesal. yap! Itu kata terakhir yang pantas dituturkan untuk aku. Ingin rasanya mengulang satu tahun yang lalu dan merubah segalanya menjadi lebih baik, bila saja waktu bisa diputar dan mengembalikan keadaan yang saya harapkan mungkin jauh lebih baik dari sekarang tapi ini kenyataan bukan mimpi yang suatu saat bisa datang kembali. Tuhan bagaimana caranya aku bisa mengilangkan rasa kecewa dan sesal yang teramat dalam apa aku bisa terus hidup didalam bayang bayang impian masalaluku apa aku bisa mengiklaskan semua berlalu begitu saja tanpa aku berusaha memperjuangkannya kembali. Aku hanya ingin sedikit meringankan beban orangtua ku bisa kah aku membahagiakannya kelak dan membayar semua rasa kecewanya? Kenapa baru sekarang engkau tampar aku segitu kencangnya hingga aku tak kuasa menahan rasa iri ku kepada teman seperjuanganku yang lebih beruntung.
Alhamdulilla aku mempunyai orangtua yang tidak pernah menyalahkan keadaan anaknya, ia selalu mensport dan berusaha membangkitkan perasaan anaknya yang runtuh, walaupun harapan besar yang dipercayakan kepada anaknya sangatlah besar  tapi dimana rasaku untuk orangtuaku yang hebat? Aku benar benar bukan anak yang patut dibanggakan. Tapi aku jani mah suatu saat nanti allah kasih jalan buat aku, kasih petunjuk buat aku dan allah udah mempersiapkan rencana indah untuk aku dan kita kedepan nantinya jangan putus doa untuk aku ya mah terus selalu ada dibelakangku walaupun dunia tidak lagi membutuhkan orang sepertiku dan tidak lagi melihat langkahku dan mungkin menghilangkan aku bahkan melupakanku.
Tapi tetap saja rasa itu, iya rasa iri, kecewa dan menyesal itu tidak bisa hilang dan tetap akan bersama bayang bayang gelap bantu aku menghapus rasa ini.

Semoga seiring berjalannya waktu rasa itu hilang dengan segala aktivitas baruku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar